1 April 2011

Baiklah saya akan memulainya di tanggal satu April ini.

Hari ini hari Jumat, seperti biasanya, ga ada kuliah hari ini jadi saya bisa istirahat sepuasnya. Ga ada sesuatu yang signifikan kecuali hari ini saya makan siang di KNU Central Park. Itu lho, taman baru di kampus saya yang baru jadi kurang lebih satu tahun yang lalu. Beberapa hari yang lalu, tiba-tiba teman saya mengajak makan siang di taman alias piknik bersama. Kalo ga salah, ini ide dari profesornya yang berkebangsaan Amerika yang bernama Aaron. Akhirnya ditetapkanlah kalo kita akan makan siang bareng di taman kampus ini bersama profesor dan beberapa temannya teman saya ini yang orang Korea.

Sekitar pukul setengah satu siang, saya bersiap-siap. Agak ga enak juga waktu saya mau pergi karena tiba-tiba aja hari itu ada masalah dengan satu orang. Tapi saya pikir, mungkin dengan pergi keluar ini saya bisa sedikit melegakan hati dan pikiran dan mungkin juga hati dan pikirannya.

Hanya perlu berjalan kaki untuk sampai ke taman itu karena jaraknya sangat dekat dari rumah saya. Dari kejauhan udah keliatan beberapa sosok orang Indonesia, Amerika, Korea, dan Brunei. Langsung saja saya langkahkan kaki menuju tempat di mana mereka berkumpul. Sesampainya di sana, Wow!! Makanannya banyak banget! Aaron menyiapkan burger keju, si orang Korea menyiapkan salad dan sandwich, teman saya yang dari Indonesia menyiapkan opor ayam, pudding, pepes tahu, nasi, dll. Ga ketinggalan juga temen Brunei saya yang udah menyiapkan telor rebus masak saus spageti. Nyam nyam.... Oia, di tengah-tengah waktu makan, teman saya sempat mengundang orang yang ga dikenal yang lagi duduk-duduk di taman itu untuk ikut makan bersama kami karena makanannya berlebih. Lalu datanglah 2 orang wanita yang ternyata berasal dari School of Law kampus kami. Kami semua saling mengenalkan diri masing-masing. Tiba-tiba salah satu wanita bertanya kepada saya apakah saya kenal dengan Erica. What a small world! Dia ternyata kenal dengan Erica -- teman saya dari Phillipines, teman dekat saya sejak saya berada di Korea. Sepertinya wanita itu ingin sekali bertemu dengan Erica tapi karena sibuk belajar untuk mengikuti tes menjadi pengacara, dia tidak punya waktu luang untuk menemui Erica. Akhirnya dia berpesan kepada saya untuk menyuruh Erica menghubunginya.

Makan-makan diakhiri dengan obrolan panjang tentang apa saja. Setelah itu, tiba-tiba aja kita kepikiran untuk main ke rumah Aaron.  Dia tinggal di Professor Apartment di kampus kami. Tapi tiba-tiba Juliana menelfon saya, mengajak saya untuk menonton film bersama pukul 7, which is now. Tapi sayangnya saya memutuskan untuk tidak jadi pergi menonton. Saya pikir hari ini saya lebih baik di rumah aja. *Tepat pukul 7 pm di saat saya menulis ini* Tiba-tiba aja mood untuk pergi keluar hilang. I think I prefer to stay at home, enjoying my time alone. And I prefer to meet you and tell my story to you. You are my best friend indeed. You will not leave me eventhough I left you for some months. You will not say busy when I need you. You are always there and will not go anywhere. Thank you for being my best friend. It's been 7 years, right?